Pemain terbaik didunia saat ini berjuluk La Pulga, Lionel Messi kembali dihujani kritik setelah gagal membawa timnas Argentina meraih gelar juara Copa America 2015. Meski menjadi satu – satunya pemain yang berhasil menceploskan gol pada saat drama adu penalti. La Pulga tetap dituding menjadi biang kekalahan seluruh tim karena ia dinilai tidak bermain dengan seluruh kemampuan maksimalnya saat tampil di final melawan Chile.
Reaksi para pendukung timnas Argentina pun uring – uringan hingga mencapai level ekstrim, pemain bintang Barcelona tersebut bahkan Messi diminta untuk mencopot ban kapten nya karena dianggap tidak pantas memakai ban kapten tersebut.
Reaksi dari para pendukung tersebut tidak hanya memberikan dampak negatif namun juga ada para pendukung yang memberikan respon positif. Adalah legenda Argentina, Ariel Ortega. Ia menuliskan kata – kata mutiara untuk La Pulga. Ortega menyampaikan pesan untuk Messi melalui tulisannya. Pesan tersebut berisikan sepak terjang, perjuangan dan pengorbanan yang telah diberikan pemain 28 tahun tersebut untuk timnas Argentina.
"Bagaimana saya bisa bilang 'dada dingin (tak punya hasrat)' bagi orang yang telah menolak sebuah negara (Spanyol) yang telah memberikannya banyak hal. Bagaimana saya bisa bilang 'dada dingin' buat pemain yang memilih untuk membela timnas ketika seharusnya dia berlibur," tulis Ortega dikutip Mundo Deportivo.
"Bagaimana saya bisa mengatakannya kepada seorang Messi. Jika Anda berbicara seperti itu, maka Anda yang memiliki dada dingin," sambungnya.
Ortega adalah pemain yang memiliki nama dan pengaruh besar didunia sepakbola Argentina. Pada era 1990 namanya melejut bersama Tim Tango ketika ia tampil di Piala Dunia 1998 bersama Timnas Argentina.
Disisi lain La Pulga sendiri mengungkapkan sakit hatinya setelah kalah dari Chile difinal Copa America 2015 melalui akun sosial media Facebook pribadinya.
"Bagaimana saya bisa bilang 'dada dingin (tak punya hasrat)' bagi orang yang telah menolak sebuah negara (Spanyol) yang telah memberikannya banyak hal. Bagaimana saya bisa bilang 'dada dingin' buat pemain yang memilih untuk membela timnas ketika seharusnya dia berlibur," tulis Ortega dikutip Mundo Deportivo.
"Bagaimana saya bisa mengatakannya kepada seorang Messi. Jika Anda berbicara seperti itu, maka Anda yang memiliki dada dingin," sambungnya.
Memang tidak dapat dipungkiri bahwa perfoma Lionel Messi ketika ia bermain untuk timnas Argentina tidak sebaik ketika Messi bermain membela Barcelona. Saat bermain di level klub pemain 28 tahun ini selalu menjadi sosok yang mengerikan bagi para lawannya dan selalu membawa Barcelona meraih banyak gelar juara dan prestasi.
Bersama klub nya Barcelona, Messi telah memenangkan berbagai raihan penghargaan dari tingkat domestik hingga dunia. Namun hal tersebut berubah seketika ketika ia tampil bersama tim tango. Raihan terbaiknya saat bersama tim tango yang terbaru adalah menjadi runner up atau juara dua di ajang Copa America 2015. Raihan tersebut sama kala ia bermain di Piala Dunia 2014. Bersama timnas Argentina ia hanya mampu meraih juara 2 ketika melawan tim panzer.
Post a Comment